Menumbuhkan Kecintaan Siswa pada Bahasa Daerah Melalui Festival Teater Berbahasa Daerah di Sulawesi Selatan

Menumbuhkan Kecintaan Siswa pada Bahasa Daerah Melalui Festival Teater Berbahasa Daerah di Sulawesi Selatan

Makassar, 13 Desember 2024 — Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa (Badan Bahasa) melalui Balai Bahasa Provinsi Sulawesi Selatan menyelenggarakan acara Festival Teater Berbahasa Daerah (FTBD) pada tanggal 13—15 Desember 2024 di Hotel Four Points, Makassar, Sulawesi Selatan. Sebanyak dua ratus siswa sekolah tingkat menengah atas turut berpartisipasi dalam kegiatan ini.

Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Selatan, H. Iqbal Nadjamuddin, S.E., membuka acara dengan menekankan pentingnya kolaborasi. Sekolah-sekolah, Balai Bahasa, dan Dinas Pendidikan diimbau untuk mendukung pengembangan bahasa daerah di Sulawesi Selatan bersama-sama. “Saya mendorong dan mendukung para kepala sekolah untuk memberikan pelatihan-pelatihan agar aktivitas pelestarian bahasa daerah ini bisa terus berkembang dan ditingkatkan. Ini penting karena bahasa seperti ikrar kita,” ucapnya. Dalam sambutannya, beliau juga berterima kasih kepada Balai Bahasa Provinsi Sulawesi Selatan karena selalu memberi peluang untuk anak-anak mengeksplorasi talenta, terutama dalam bahasa Indonesia dan bahasa daerah.

Sementara itu, Koordinator Kelompok Kepakaran Layanan Profesional Pemodernan dan Pelindungan Bahasa dan Sastra (KKLP Molinbastra), Amriani H., S.S. M.A., menyampaikan kegiatan ini adalah kali pertama Balai Bahasa Provinsi Sulawesi Selatan mengadakan FTBD di tingkat SMA/SMK dan berharap bisa berlanjut di tahun depan. Kegiatan ini bertujuan untuk mengenalkan teater di kalangan remaja, meningkatkan kreativitas, menumbuhkan kecintaan siswa pada bahasa daerah, membangun kebersamaaan, serta mengangkat cerita-cerita rakyat. Pada kesempatan yang sama, Amriani juga mengatakan ada banyak cerita rakyat yang sudah dialihwahanakan oleh KKLP Molinbastra ke film animasi dan komik. Sebagai penutup, Amriani memberikan informasi bahwa naskah-naskah yang diikutsertakan pada lomba ini akan diterbitkan dalam bentuk antologi naskah teater. (NUI/AS)

 


Sedang Tren

Ingin mengetahui lebih lanjut?

Kunjungi media sosial Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa